Puisi Paskah
Via Dolorosa
Ditulis oleh wow pada Sel, 01/26/2010 - 14:49Ketika sedang kutapaki jalan mendaki
Dengan langkah tertatih-tatih, duh Gusti
Dan badai menerpa tanpa henti
Serta dalam sunyi kuangkat beban derita
Seorang diri
Oh, betapa ingin kubelajar dari-Mu,
Duh Yesusku, Gusti junjunganku,
Tentang bagaimana memikul salib
Tanpa mengeluh,
Tentang bagaimana menghirup cawan beracun
Tanpa gerutu
Kecuali "Jadilah kehendak-Mu"
Ketika perjamuan malam itu berakhir
Dan Kau tahu betul itulah malam-malam-Mu yang terakhir
Lalu Kau ajak murid-murid-Mu khidmat berdoa:
"Ki le-olam hasdo" - "Ki le-olam hasdo"
Peter’s Diary (Series 1)
Ditulis oleh admin pada Jum, 04/08/2011 - 14:16Mengkhianati teman adalah hal yang sangat buruk
Mengkhianati Guru apalagi
Aku melakukan hal yang lebih buruk…
Aku mengkhianati Tuhan…
Tuhanku…yang sudah bersama-sama denganku tiga tahun belakangan
Tuhan yang sudah mengubahkan kehidupanku
Sebelumnya aku hanya nelayan…
Tuhan yang memberiku harga diri
Bahkan Dia memberiku nama yang baru
Suatu hari kubur tak sanggup lagi menahan Dia
Ditulis oleh paskah.sabda.org pada Kam, 03/31/2011 - 21:22Suatu hari kubur tak sanggup lagi menahan Dia,
Suatu hari batu pun terguling dari pintu makam;
Lalu Dia bangkit, maut pun ditaklukkan-Nya;
Kini Dia naik ke surga, Tuhanku sepanjang masa.
--Chapman
Pilatus Diaries (2)
Ditulis oleh admin pada Jum, 04/08/2011 - 13:58Aku telah menyerahkan Dia untuk dibunuh…
Manusia yang kesalahannya tak kudapati
Aku tak tahu apakah ini merusak reputasiku
Atau malah menyelamatkan reputasiku
Aku rasa para imam itu hanya iri pada orang itu
Dia memiliki banyak pengikut
Ku dengar Dia dapat menyembuhkan orang